.: medicina-islamica-lg.blogspot.com :.

Assalamualaikum wr.wb. Welcome to my blog. In here there's some article about islam and about medicine. In my blog here, i use indonesian. May my articles can be usefull for a lot of people in the world. If you like my blog, please give follow and comment in my blog too. thanks. (^.^)

Minggu, 11 September 2011

Waspada utk Smokers dan Cholesterolers, Aterosklerosis mengintai !!!




Definisi

· Merupakan sebuah istilah yg biasa digunakan utk menyatakan adanya penebalan pd dinding pembuluh darah arteri. Penyumbatan ini biasanya disebabkan oleh lemak yang terkumpul di dinding bagian dalam dr pembuluh darah.

Predileksi

· Arteri yg menuju ke otak -> stroke

· Arteri coronaria -> serangan jantung

Patogenesis

· Monosit dr darah -> mjd macrofag di dinding pembuluh darah -> dia akan mengikat bahan2 lemak yg ada di aliran darah -> terkumpul -> membentuk plak aterosklerosis (ateroma) -> pembuluh darah mjd semakin sempit -> lama2 ateroma mengumpulkan endapan Ca shg mjd rapuh dn bisa pecah -> darah masuk ke ateroma yg pecah -> shg menumpahkan kandungan lemak -> memicu timbulnya bekuan darah (trombus) -> bhkn bsa lepas dan mengikuti aliran darah shg menyebabkan penyumbatan di daerah lain (emboli)

Faktor Resiko

· Tekanan darah tinggi

· Kadar kolesterol tinggi

· Perokok

· Diabetes (kencing manis)

· Kegemukan (obesitas)

· Malas berolah raga

· Usia lanjut.

Gejala

· Sebelum terjadinya penyempitan arteri biasanya tdk menimbulkan gejala

· Penyumbatan arteri ini dpt menyebabkan berkurangnya pasokan O2 menuju ke organ2 yg akan dituju shg terjadi ketidakseimbangan antara kebutuhan O2 pd organ dg pasokan O2 oleh arteri

· Gejala yg ditimbulkan tergantung kpd lokasi dimana terjadinya penyumbatan arteri :

o Penyumbatan pd a. Coronaria di jantung -> angina pectoris berupa nyeri dada

o Penyumbatan pd arteri di tungkai -> klaudikasio interminten, berupa nyeri/kram pd tungkai ketika berjalan

· Biasanya gejala timbul perlahan, sejalan dg timbulnya penyempitan pembuluh darah

· Namun bila timbul emboli dpt memunculkan gejala yg tiba2

Diagnosis

· Jarang sekali terdiagnosis sebelum terjadinya komplikasi.

· Biasanya berawal dr terdengarnya suara bruit pd arteri yg mengalami penyempitan pd saat dilakukan auskultasi

· Pemeriksaan yang bisa dilakukan untuk mendiagnosis aterosklerosis :

o ABI (ankle-brachial index), dilakukan pengukuran tekanan darah di pergelangan kaki dan lengan

o Pemeriksaan Doppler di daerah yang terkena

o Skening ultrasonik Duplex

o CT scan di daerah yang terkena

o Arteriografi resonansi magnetik

o Arteriografi di daerah yang terkena

o IVUS (intravascular ultrasound).

Pengobatan

· Obat

o Diberikan obat2 utk mengurangi kadar lemak dan kolesterol dlm darah :

§ Kolestiramin

§ Kolestipol

§ asam nikotinat

§ gemfibrozil

§ probukol

§ lovastatin

o Dapat juga diberikan obat2 anti coagulan utk mengurangi resiko terbentuknya bekuan darah

§ Aspirin

§ Ticlopidine

§ clopidogrel

· Bedah

o Bypass Surgery : merupakan prosedur bedah dimana kita membentuk jalur bypass/jalur alternatif utk dpt kembali mengalirkan darah mll jalur baru tsb

o Enarterektomi : merupakan suatu pembedahan untuk mengangkat endapan

· Kateter

o Angioplasti balon : dilakukan untuk meratakan plak dan meningkatkan aliran darah yang melalui endapan lemak.

Pencegahan

· Menurunkan kadar kolesterol darah

· Menurunkan tekanan darah

· Berhenti merokok

· Menurunkan berat badan

· Berolah raga secara teratur.

Hubungan merokok dg aterosklerosis

· merokok bisa mengurangi kadar kolesterol baik (kolesterol HDL) dan meningkatkan kadar kolesterol jahat (kolesterol LDL)

· merokok menyebabkan bertambahnya kadar karbon monoksida di dalam darah, sehingga meningkatkan resiko terjadinya cedera pada lapisan dinding arteri

· merokok akan mempersempit arteri yang sebelumnya telah menyempit karena aterosklerosis, sehingga mengurangi jumlah darah yang sampai ke jaringan

· merokok meningkatkan kecenderungan darah untuk membentuk bekuan, sehingga meningkatkan resiko terjadinya penyakit arteri perifer, penyakit arteri koroner, stroke dan penyumbatan suatu arteri cangkokan setelah pembedahan.



Sumber :
Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam edisi V, Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia
Buku Ajar Kardiologi, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Jakarta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar